Cara mendapatkan uang dengan mudah lewat PTC. ClixSense, Premium PTC yang terbukti membayar. Daftar Di Sini.
Sebuah cybercriminals grup menggunakan software jahat (Malware
– Malicious Software) untuk mencuri setidaknya 300 juta dollar dari
beberapa bank dan institusi finansial lainnya di seluruh dunia, yang bisa jadi
menjadi pencurian bank terbesar yang pernah terjadi.
Kaspersky Lab., sebuah perusahaan cybersecurity bermarkas di Russia
yang menyelidiki serangkaian pencurian ini, tengah mempersiapkan penerbitan
laporannya pada hari Senin.
Dilansir New York Times, Kaspersky menemukan bahwa hackers telah
melakukannya kepada lebih dari 100 institusi di 30 negara sejak 2013. Hasil
dari pencurian ini bisa saja lebih banya dari 300 juta dolar – jumlah yang
diperkirakan oleh Kaspersky – mungkin 3 kali lipat lebih banyak dari itu. Dan
serangan tersebut mungkin saja masih terjadi.
Christ Doggert, Managing Director dari Kaspersky Lab. di Amerika Utara
berkata: “Ini mungkin serangan tercanggih yang pernah terjadi saat ini dalam
hal taktik dan metode yang mereka gunakan untuk tetap tak terlihat.”
Para peretas tersebut telah dijuluki “Carbanak Cybergang” karena
nama dari Malware yang paling banyak mereka gunakan pada bank-bank yang
berada di Russia, juga pada daftar bank di negara lain seperti Jepang, Eropa,
dan Amerika Serikat. Kaspersky tidak menyebut nama dari bank-bank tersebut
karena perjanjian untuk menjaga kerahasiaan.
Jadi, bagaiamana sebenarnya mereka melakukan serangkaian serangan
tersebut? Laporan New York Times mengatakan mereka menerobos ke dalam sistem
komputer bank dengan mengirimkan email yang terinfeksi kepada karyawannya
terlebih dahulu, beberapa dari mereka lalu mengklik link yang ada dan tanpa
diketahui oleh penggunanya ia sedang mengunduh Malware. Sekali mereka
memiliki akses, mereka langsung mencari pegawai yang bertanggung jawab atas
sistem transfer tunai atau ATM. Berikutnya mereka memasang alat kendali jarak
jauh atau RAT, yang membuat mereka leluasa untuk mengambil gambar screenshots
atau merekam layar monitor dan mempelajari apa yang mereka lakukan. Lalu mereka
mengendalikan sistem ATM untuk mengeluarkan uang atau transfer ke rekening
palsu.
Gedung putih dan FBI telah berunding tentang penemuan Kaspersky Lab.
tersebut, dan Interpol tengah mengkordinasi investigasi.
Pada hari Jum’at, Gedung putih mengadakan pertemuan membahas Cybersecurity
di Universitas Stanford, di mana Presiden Barrack Obama berencana untuk berbagi
informasi antara pihak perusahaan swasta dan pemerintah untuk menggagalkan
serangan cyber.
Sumber : CNet
5 comments
Bahaya nich..
BalasJaga jaga
Wah keren infonya,
Balasmampir ya mase http://nirvashmu.blogspot.com
gila 300 juta dollar, gimana nyakuinya tuh -_-
Balasane megang 300 ribu rupiah aja susahnya minta tolong gan hehe
buhhh mantep banget nih hacker :3 sayang uang nya tidak halal :v
Balasgood news
BalasHanya nama Anda yang akan muncul. Komentar Anda hanya saya yang bisa lihat. Setiap komentar akan saya balas kunjungan serta komentar juga.